...
Kedilemaan berkepanjangan akhirnya
punya akhir.
Suatu malam yang dingin, gue
memaksakan hati buat masukin Ozawa beserta anak-anaknya ke dalam kardus.
Kami siap pergi, Ozawa akan pergi.
Dalam perjalanan menuju pasar Ozawa mengeluarkan
kepalanya dari kardus, dia terlihat bingung, dia menoleh, tatapannya dalem
banget seolah berkata “kenapa?..”, gue gak bales tolehannya, gue pura-pura gak
liat, pura-pura gak peduli.
Dua kali kami mengitari pasar,
nyari tempat hangat penuh makanan. Dengan wajah sembab, mulut sembunyi,
bertatap tak berkata, tangan bergetar perlahan memindahkan kardus itu ke
lantai, berpaling dan berjalan pergi mendekati hitamnya malam dan hilang, hati
ini terseset mendengar meongan.
Dua hari gue keluar rumah, mencari
kesenangan buat ngelupain hinanya gue mbuang Ozawa, Mi-Ya-Bie. Dan percuma.
Rasa bersalah menghantui hari.
Dirumah, gue mengurung diri di kamar, membiarkan tubuh ini tak tersentuh air.
Kamar gue bau, gue bau, bau kesalahan.
Ozawa sukses bikin gue jadi zombie selama empat
hari. Gue nyaris mati kebosanan sampai pada senin malam itu, malam yang dingin
dipadu dengan rintikan gerimis, gue tercengang, gue dapetin Ozawa ada didepan
pintu rumah. Sontak, tangan dingin ini membelai bulu-bulu hangatnya, wajah ini
tersenyum lagi. Selamat datang.., lagi.
Senyum itu hanya sesaat, baru gue
sadar kalau ada yang ganjil. Ada yang kurang. Dia, yang terkutuk, Bie tidak
pulang.
Merasa bersalah, tidur gue gak
tenang. Paginya, gue pergi kepasar berharap menemukan Bie. Lama mencari tapi
tak kunjung temu, gue nyerah. Ada tiga kemungkinan mengapa Bie gak pulang;
- Bie diadopsi manusia pasar
- Bie benci gue karena gue ngatain dia disini
- Bie mati
Di postingan ini gue berpesan buat
siapapun dan apapun yang ketemu Bie, dengan ciri-ciri berwarna hitam putih, tinggi
panjangnya kira-kira 15x30cm , petingkah, ngeselin, seekor kucing, dan berbunyi
meong..meong..meong tolong dijaga
yah, gue nitip, kalau dia bandel dan lu nyerah taruh saja di pasar.
[Pesan bijak]
Jangan pernah bergaul dengan kucing
tetangga. Bahaya hamil.